CERITA DEWASA – SEKS TERLARANG

Posted on


 

CERITA DEWASA – Mahasiswi semester 6 yang kuliah di PTN Bandung orangnya cantik dia bernama Neni dia mempunyai

sahabat yang satu kampus tapi beda jurusan namnya Yeni , berdua mengontrak rumah yang berisi 2 kamar

bersebelahan.

Kedua kamar mereka dihalangi oleh dinding penyekat yang terdapat jendela kaca pada bagian atasnya

sebagai media untuk pembagi cahaya agar ruangan tidak terlalu gelap dan pengap apabila lampu

dimatikan.

Kedua mahasiswi ini selalu mengenakan jilbab lebar dan baju longgar yang panjang serta sama-sama aktif

di organisasi KAMMI yaitu organisasi kemahasiswaan yang bernuansa religius.

Cerita ini bermula, ketika Yeni memutuskan menikah dengan kakak kelasnya yang bernama Doni yang juga

sama-sama aktif di KAMMI. Keputusan ini mereka ambil dikarenakan mereka tidak mau melakukan dosa

apabila mereka pacaran.

Sebab menurut keyakinan mereka pacaran itu akan diisi dengan kegiatan-kegiatan yang penuh dosa apa

bila mereka tidak kuat menjaganya, oleh sebab itu mereka memutuskan menikah sehingga mereka bisa

bemesraan dan bahkan hubungan suami istri karena mereka telah terikat oleh perkawinan yang sah.

Walaupun telah menikah, Yeni dan Doni masih hidup terpisah. Yeni masih ngontrak serumah dengan Neni

sedangkan Doni mengontrak serumah dengan sahabatnya Dedi, teman satu angkatan namun beda kelas.

Maksudnya adalah agar kuliah mereka tidak terganggu oleh adegan percintaan jika mereka hidup serumah.

Yang namanya sudah menikah, tentu saja mereka tidak malu-malu memperlihatkan kemesraan dihadapan

teman-teman mereka. Tetapi masih dalam batas-batas yang wajar dan masih bisa diterima oleh norma

kehidupan bermasyarakat.

Usia muda yang menikah tentu saja selalu diisi dengan letupan-letupan gairah birahi yang meluap-luap.

Oleh sebab itu meraka sering melakukanya di kamar Yeni ataupun di kamar Doni.

Beberapa kali Neni mendengar desahan dan erangan nikmat yang keluar dari mulut Yeni tanpa disadarinya

pada saat Yeni sedang meraih orgasme ketika bersetubuh dengan Doni. Tentu saja suara desahan dan

erangan nikmat tersebut membuat Neni terangsang dan merasa terganggu. Tapi Neni tidak bisa apa-apa,

karena mereka adalah suami istri.

Karena sering kali Neni mendengar desahan dan erangan nikmat yang keluar dari mulut Yeni dan suaminya

pada saat mereka bersetubuh, Neni sering berkhayal dan berfantasi betapa nikmatnya bila dia dapat

merasakan nikmatnya bersetubuh.

Tapi mana mungkin, sebab Neni belumlah bersuami dan belum punya pacar, lagi pula tak mungkin ia

lakukan dengan orang lain yang belum menjadi suaminya, karena sebagai gadis yang mengenakan jilbab,

dia tahu bahwa persetubuhan hanya dapat dilakukan oleh kedua insan yang telah sah menjadi suami istri.

Tapi dorongan rangsangan birahi yang Neni alami semakin lama semakin hebat, membuat Neni mencari

cara untuk bisa melepaskannya hasrat birahinya.

Akhirnya Neni menemukan cara memuaskan dirinya dengan bantuan tangannya sendiri meremas-remas

teteknya serta menggesek-gesek mem3k dan klitorisnya sambil mengintip apa yang dilakukan oleh Yeni dan

suaminya pada saat mereka bersetubuh melalui jendela kaca yang terdapat di bagian atas dinding.

Cerita Seks Terlarang Untuk bisa mengintip apa yang dilakukan oleh Yeni dan suaminya, Neni harus naik ke atas meja

belajarnya yang kebetulan letaknya pas di bawah jendela kaca tersebut. Dan kegiatan mengintip ini

menjadi rutin dilakukan oleh Neni setiap Doni datang mengunjungi kamar Yeni.

Untuk sementara hanya dengan cara mengintip dan bermasturbasi seperti itulah yang dapat dilakukan oleh

Neni untuk bisa melepaskan gairah birahi yang akhir-akhir ini jadi sering bangkit dan minta untuk

dituntaskan.

Bahkan sering kali muncul godaan dalam dirinya untuk melakukan secara nyata dengan lawan jenis.

Walaupun sampai saat ini Neni masih mampu bertahan, namun entah kapan. Neni sendiri tak yakin.

Pada suatu hari ada kegiatan organisasi di kampusnya yang mengharuskan Neni dan Yeni harus bekerja

sampai malam di ruang kantor organisasi yang terdapat di dalam kampus.

Ruang kantor organisasi ini cukup luas namun disekat-sekat menjadi ruang komputer, ruang ketua dan

ruang rapat merangkap ruang kerja Yeni dan Neni hanya berdua di kampus yang sepi pada malam itu.

Sekitar jam 7 malam Neni berkata pada Yeni

“Yan…, aku mau pulang dulu yach..bentar kok, hanya mau ngambil file yang ada di komputerku, lalu

datang lagi ke sini…Paling lama juga 1 jam… Boleh yah ?”

“Boleh….tapi beneran nich…jangan lama-lama” sahut Yeni mengijinkan.

Lalu Neni keluar dari ruangan itu menuju pintu gerbang kampus yang letaknya cukup jauh dari ruang

organisasi dimana mereka berada.

Setelah 10 menit baru Neni tiba di pintu gerbang kampus dan pada saat itu Dhe baru ingat bahwa file

BACA JUGA  CERITA DEWASA - DI PERKOSA 2 PRIA PENJAGA MALAM

yang Neni butuhkan sudah Neni copykan ke komputer yang ada di ruang organisasi. Maka Neni

memutuskan untuk kembali ke ruang organisasi dimana Yeni sedang menunggunya.

Begitu tiba ke ruang organisasi, Neni tidak melihat Yeni. Mungkin Yeni sedang sembahyang di mesjid

kampus pikir Neni, maka Neni langsung menuju ruang komputer yang bersebelahan dengan ruang ketua

yang pintunya tertutup.

Pada saat Neni akan mencolokkan stop kontak komputer, tiba-tiba telinga Neni mendengar desahan dan

lenguhan khas yang biasa ia dengar dari mulut Yeni bila sedang bercumbu dengan Doni suaminya.

Suara itu secara sayup-sayup berasal dari ruang ketua organisasi yang pintunya tertutup. Frekuensi

desahan dan erangan yang keluar dari ruangan itu, makin lama makin sering dan semakin keras jelas

terdengar membuat gairah Neni dengan cepat terangsang naik.

Tanpa dapat Neni tahan badannya bergerak ke arah jendela penghubung antara ruang komputer dan ruang

ketua. Jendela kaca tersebut dihalangi oleh gorden yang tidak terlalu rapat sehingga Neni masih bias

memperhatikan aktivitas yang terjadi di ruang ketua tersebut.

Ternyata yang sedang bercumbu di ruang ketua itu adalah Yeni dan Suaminya Doni. Doni menyusul Yeni ke

ruang organisasi berniat untuk menamani Yeni dan Neni bekerja pada malam itu.

Pada saat Doni tiba di Ruangan itu, dia hanya mendapati Yeni sedang kerja sendiri, dan sebagai

pasangan pengantin baru, tentu saja situasi ini benar-benar mereka manfaatkan dengan bermesraan di

ruang ketua.

Cerita Seks Terlarang Mereka merasa tenang, karena mereka menyangka Neni akan pulang dulu ke rumah kontrakan untuk

mengambil file pekerjaan yang tersimpan di komputernya di rumah kontrakan. Dan menurut perhitungan

mereka pulang pergi kampus-rumah kontrakan akan memakan waktu paling cepatnya adalah satu jam dan satu

jam itu sangat sayang jika tidak dimanfaatkan dengan bermesraan dengan orang yang dicintai.

Dengan lutut yang gemetar dan dada yang terasa sesak, Neni mengintip apa yang dilakukan Yeni dan

Suaminya. Beberapa kancing baju Yeni telah terbuka dan cup BH-nya pun telah ditarik ke atas.

Sehingga tetek Yeni bagian kirinya yang montok dan bulat sekal menggairahkan itu sedang asyik

diremas-remas oleh tangan Doni sambil berdiri. Sementara pantat Yeni terduduk di pinggir meja kerja.

Mulut, bibir dan lidah Doni sedang mengulum, memilin dan menjilati puting Yeni yang semakin tegak

merangsang.

“Ouh…Aa…. Ohh….A…enak banget A..ouh…” mulut Yeni mendesah dan mengerang menikmati apa yang dilakukan

oleh Doni.

Doni semakin bernafsu mendengar erangan dan desahan istrinya. Bibirnya semakin lincah mengecup,

menghisap dan menjilat tetek Yeni baik yang kiri maupun yang kanan secara bergantian dengan gairah

yang mengebu-gebu.

Lalu tangan kirinya mengangkat rok panjang yang dikenakan Yeni hingga sebatas pinggul dan kemudian

kedua tangan itu menarik CD Yeni kebawah hingga lepas.

Tangan kanan Doni langsung menyerbu mem3k istrinya dengan usapan dan remasan. Kepala Yeni semakin

terdongak dengan mulut terbuka terengah mengeluarkan erangan dan desahan nikmat

”Aa….Aa….ouh….” dalam erangannya Yeni memanggil-manggil suaminya dengan suara yang sangat merangsang.

Nafsu birahi Neni semakin meningkat melihat adegan itu, dan ia menghayalkan seandainya saja tangan

Doni yang mengobok-ngobok mem3knya

“ouh….” Tanpa disadari oleh Neni, ia melenguh nikmat.

Mata Neni tak berkedip mengintip adegan itu, nafasnya semakin tak teratur dan tersengal-sengal diburu

nafsu birahi yang semakin menguasai jiwa dan raga Neni. Tanpa disadarinya sambil mengintip semua

detil adegan percumbuan yang dilakukan oleh Yeni,

Tangan kanan Neni masuk ke sela-sela rok panjang yag dia gunakan dan langsung masuk ke balik celana

dalamnya. Neni kemudian mulai mengusap dan meremas-remas mem3knya sendiri sambil membayangkan ada

tangan lain yang sedang mengobok-obok mem3knya.

Erangan Yeni semakin keras ketika jari tengah Doni mulai mengocok-ngocok mem3knya keluar masuk, sambil

jari jempolnya menekan dan memutar klitotis Yeni yang mengeras karena rangsangan yang sangat dahsyat.

Mata Yeni terbeliak-beliak menerima kenikmatan yang diberikan suaminya dan pinggulnya bergerak erotis.

Rupanya Doni sudah tidak mampu lagi menahan nafsu birahi yang semakin memmuncak di kepalanya,

tangannya menarik retsleting celananya dan mengeluarkan batang kont0lnya yang sudah sangat tegang

dengan gagahnya dari balik celana dalam yang dia kenakan.

Kini tampaklah batang kont0l yang tegang keras keluar dari sela-sela retsleting celana panjang yang

masih dikenakan oleh Doni. Kemudian dia memposisikan selangkangannya tepat di depan selangkangan Yeni

yang Pahanya sudah terbuka lebar memberi jalan.

Perlahan-lahan kepala kont0l itu mulai menembus lubang mem3k Yeni dan secara bersamaan mereka melenguh

dan mendesah

“Ooahhh..”.

Kemudian pantat itu secara perlahan-lahan bergerak secara pasti mengocok-ngocok kont0l yang sudah

BACA JUGA  Cerita Ngentot Berkat Obat Peransang

tertanam di dalam mem3k Yeni. Yeni meringis……melenguh…. Mengerang… bahkan menjerit dan meregang

menikmati persetubuhan itu..

Pandangan Neni semakin kabur dan berkunang-kunang menahan nafsu yang semakin mendera. Khayalannya

melayang dan melambung seolah-olah dia yang sedang bersetubuh itu. Seolah-olah Neni merasakan

bagaimana teteknya diremas-remas gemas dan menimbulkan rasa nikmat yang teramat sangat

Cerita Seks Terlarang Dia merasakan nikmatnya leher dan tengkuknya dicium gemas penuh nafsu….., dan dia juga membayangkan

bagaimana telapak tangan dan jari-jari yang mengobok-ngobok mem3knya membuat Neni semakin melayang

menikmati khayalannya.

Perasaan nikmat itu begitu nyata…sehingga membuat Neni mengerang dan mendesah

“Ouh…..Ahhhh….” seolah-olah menjawab desahan dan erangan yang keluar dari mulut Yeni.

Ouh… mengapa rasa nikmat ini begitu nyata…? Dan tiba-tiba tubuhnya seolah dialiri listrik, badannya

bergetar keras dan Neni menjerit menahan nikmat ketika dia merasa ada sebuah lidah yang kasar dan

basah menjilati lipatan mem3knya hingga sampai ke klitorisnya dan menghisp-hisap klitoris Neni cukup

lama membuat kaki Neni terangkat menjinjit menahan nikmat. 

Saking tak kuat menahan nikmat, kedua tangan Neni merengkuh ke depan selangkangannya . Antara sadar

dan tidak Neni merasa tangannya menyentuh kepala yang sedang bermain diselangkangan Neni dengan

nafsu yang menggelora.

Oh…kenapa khayalan ini begitu nyata ? Neni melihat celana dalamnya sudah terlepas dan tergolek di

lantai, entah kapan dia menanggalkannya dan beberapa kancing bajunya telah tanggal memperlihatkan

teteknya yang montok menggantung bebas dengan tali penahan BH yang telah lepas pula , dan entah kapan

ia melepaskannya.

Lalu Neni merasa, tubuhnya di tekan ke bawah hingga terduduk di lantai, dan Neni melihat bahwa

kepala yang sedari tadi memberikan kenikmatan pada mem3knya adalah Dedi teman satu kostnya Doni.

Dedi memandang wajah Neni dengan tatapan penuh rasa birahi yang meledak-ledak , dan Neni sangat

menikmati tatapan itu. Neni merasa Dedi mendorong tubuhnya hingga telentang dilantai yang dingin.

Tapi dinginnya lantai semakin membuat gairah Neni meletup-letup.

Antara khayalan dan kenyataan, Neni melihat Dedi membuka celana-nya dengan tergesa-gesa sekaligus

dengan celana dalam yang ia kenakan.

Begitu terlepas tampaklah kont0l Dedi yang demikian tegang keras sangat menggairahkan Neni, napas

Neni semakin sesak dan tatapannya semakin nanar melihat kont0l Dedi yang tegak dengan gagahnya,

Ingin rasanya batang kont0l itu segera mengaduk-aduk dan mengobok-obok mem3knya yang sudah sangat

gatal dan basah , sebagaimana yang sering ia bayangkan pada saat ia mengintip persetubuhan yang

dilakukan oleh Doni dan Yeni di kamarnya.

Cerita Seks Terlarang Rupanya Dedi memahami apa yang ada dalam khayalan Neni. Paha Neni dibuka lebar-lebar dan rok

panjangnya di singkapkan ke atas sampai ke pinggang. Kemudian Dedi memposisikan kepala kont0lnya tepat

di depan liang mem3knya.

Dengan sangat hati-hati dibantu oleh tangannya, pantat Dedi mulai menekankan kepala kont0l untuk

segera masuk menembus mem3k Neni. Mem3k Neni sudah sangat basah dan berlendir dan sangat membantu

kont0l Dedi untuk bisa masuk secara perlahan-lahan.

Walaupun ini adalah pengalaman yang pertama bagi Neni bahwa mem3knya ditembus oleh kont0l, namun

karena gairah Neni sudah demikian tinggi dan mem3k Neni pun sudah demikian basah dan licin sehingga

tidak menimbulkan kesulitan yang berarti bagi kepala kont0l Dedi bisa memasukinya.

Lalu tiba-tiba Dedi mendorong kont0lnya dengan cepat dan… Sreet….. Neni merasakan ada sesuatu di

dalam mem3k yang sobek dan menimbulkan rasa perih di mem3knya. Tapi rasa perih itu kalah oleh sensasi

yang tak terbayangkan nikmatnya. Neni melenguh dan mengerang antara perih dan nikmat

“Aduh….auh…”

Neni merasakan seluruh batang kont0l Dedi telah amblas dalam mem3knya hingga sampai ke pangkalnya.

Kini kedua selangkangan Neni dan Dedi berimpit dengan rapat dan erat. Mata Dedi terlihat mendelik

menahan nikmat dan kepalanya terdongak ke atas dan Neni-pun merasakan sensasi nikmat yang sama.

Lalu Dedi menarik perlahan-lahan batang kont0l yang telah tertancap dan begitu tersisa hanya kepala

kont0l yang masih berada di dalam mem3k Neni, Dedi langsung mendorongnya kembali.

Gerakan maju mundur pantat Dedi dilakukan berdasarkan instingnya sebagai laki-laki, walaupun

persetubuhan ini merupakan yang pertama pula bagi Dedi. Gesekan yang ditimbulkan oleh gerakan keluar

masuknya batang kont0l Dedi dengan dinding mem3k Neni membuat nafas mereka bagaikan ditarik-tarik

dengan cepat dan rasa nikmat semakin membuat mereka melayang-layang.

Makin lama genjotan Dedi diatas tubuh Neni semakin cepat dan bersemangat dan hal itu semakin

melambungkan kesadaran Neni ke awang-awang yang tanpa batas meraih nikmat yang seolah tak berujung.

Dan tanpa sadar pinggul Neni bergerak secara erotis mengimbangi gerakan pinggul Dedi dan tentu saja

BACA JUGA  Cerita Remaja Nakal dan Tukang Ledeng ML Di Kamar Kasur Sang Pemilik Rumah – Ceritasex8

goyang pinggul Neni semakin melambungkan kenikmatan mereka semakin tinggi.

Cerita Seks Terlarang Semakin lama gerakan mereka semakin cepat tak terkendali, Neni merasakan ada sesuatu dalam tubuhnya

menjalar dengan cepat pada aliran darah dan nafasnya. Suatu yang tak dapat dia lukiskan itu bergerak

semakin cepat menghentak-hentakan tubuhnya sehingga akhirnya tanda dapat dikuasainya, tubuh Neni

melenting mengejang kaku dan keluar teriakan panjang

“Aaaaaaakkhh…..”

Rupanya Dedipun merasakan hal yang sama, ada sesuatu dalam aliran darah dan aliran napasnya yang

menghentak-hentakan badannya tanpa dapat dikuasainya disertai rasa yang sangat…sangat… nikmat tak

terlukiskan. Kemudian badan Dedi melenting kaku dan pantatnya menekan kont0lnya hingga amblas sampai

ke pangkalnya dan kedua selangkangan mereka erat merapat. Dan dari mulut Dedi keluar teriakan

“Aaaaaaahh…”

Lalu Dedi merasakan ada gelombang yang sangat dahsyat tak terbendung keluar dari kont0lnya menyemprot

dengan deras seluruh rongga mem3k Neni. Pandangan mata Dedi serasa gelap selama beberapa saat dan

Cret…cret…cret…..semprotan itu keluar entah berapa kali.

Dan Dedi merasakan dinding Mem3k Neni berdenyut-denyut dengan keras bagaikan memeras dan menghisap-

hisap cairan nikmat yang keluar dari kont0l Dedi hingga habis. Setelah itu Dedi merasa badannya

bagaikan layang-layang yang terbang tinggi, kemudian benangnya putus secara tiba-tiba.

Badannya melayang secara cepat ke bawah dan ambruk menindih tubuh Neni yang masih mengenakan baju dan

rok serta jilbab dalam persetubuhan itu.

Selama beberapa detik, Neni merasa khayalannya saat ini begitu luar biasa. Bagaikan nyata…., tapi

beberapa menit kemudian, setelah gairahnya surut. Neni merasa heran karena tubuh Dedi masih terasa

berat menindihnya.

Dan ini adalah nyata …bukan khayalan. Ditengah kegalauan pikiran Neni dengan apa yang menimpanya,

tiba-tiba Neni dan Dedi yang masih telanjang menindih tubuh Neni tersentak mendengar teriakan yang

cukup keras.

“Aaaw….., Astaghfirullah!!!” rupanya teriakan itu keluar dari mulut Yeni yang melotot kaget melihat

keadaan mereka seperti itu sambil menutup mulutnya.

Dengan terburu-buru dengan perasaan yang tak menentu Dedi mengenakan celana dalam dan celana

panjangnya yang tergolek dilantai, sedangkan Neni yang masih berada dalam mimpi atau nyata merapihkan

baju rok dan jilbabnya yang acak-acakan serta mengenakan celana dalamnya yang tergolek di lantai.

“Hei…! Apa yang kalian lakukan..? Tak malukah kalian…? Apa kalian tidak takut akan dosa…Hah…?” kata-

kata marah keluar dari mulut Yeni.

Tapi ditenangkan oleh suaminya Doni, walupun kelihatannya ia pun kecewa dengan apa yang dilihatnya.

“Udah..sayaang…tenang… “ kata Doni pada Yeni, kemudian Doni mengajak kami untuk duduk di ruang kerja

dan membicarakan apa yang telah terjadi.

Kesadaran Neni sudah pulih, baru dia menyesal dengan apa yang telah terjadi, kemudian Neni bercerita

tentang kronologis kejadian mulai dari mau mengambil file sampai kembali ke ruangan melihat Yeni dan

Doni sedang bercumbu.

Neni turut terangsang melihat percumbuan mereka yang panas menggelora, dan tanpa sadar Neni turut

larut dalam khayalan percumbuan sepeti yang ia lihat sampai akhirnya ia disadarkan oleh teriakan kaget

dari mulut Yeni, yang Neni sendiri tidak mengerti mengapa itu bisa terjadi, karena perasaannya tadi

dia sedang mengkhayal.

Setelah mendengar cerita dari Neni, Dedi menambahkan bahwa Dia menyusul Doni ke kampus menemani Neni

dan Yeni yang sedang bekerja dari pada bengong sendirian di kamar kost. Tapi begitu dia sampai di

ruangan kantor, dia melihat Neni sedang larut dalam kenikmatan bermastubasi sambil mengintip Doni dan

Yeni bersetubuh.

Cerita Seks Terlarang Dedi pun turut mengintip persetubuhan itu dari sela-sela gordyn yang tak tertutup rapat. Rangsangan

yang ditimbulkan dari mengintip persetubuhan Doni dan Yeni demikian kuat mempengaruhi pikiran Dedi,

sehingga akhirnya secara perlahan-lahan Dedi menghampiri Neni yang sedang terangsang dan berkhayal,

sehingga terjadilah persetubuhan itu.

Persetubuhan yang Dedi dan Neni lakukan demikian panas dan menghanyutkan sehingga mereka tak sadar

bahwa Doni dan Yeni sudah selesai dalam persetubuhannya dan begitu Doni dan Yeni keluar dari ruangan

kantor ketua, mereka berdua kaget melihat Neni sedang ditindih oleh Dedi dalam posisi telanjang.

Setelah mendengar semua pengakuan itu, Yeni dan Doni merasa malu dan bersalah pada Neni dan Dedi.

Akibat ketidak kontrolan mereka dalam melakukan persetubuhan, sahabat-sahabat mereka menjadi korban.

Setelah itu kami berpelukan saling meminta maaf atas apa yang sudah terjadi.



.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *